Terus kalo puisi cinta untuk orang tua itu gimana..? Oke saya jelaskan bahwa puisi cinta yang itu mungkin bukan untuk sang kekasih itu masih di dalam lingkup puisi cinta juga namun yang berbeda adalah konteksnya saja. Ia memang puisi cinta itu sangat identik dengan cinta pada sang kekasih, namun cinta keluarga cinta ibu, cinta adek, cinta ayah, cinta anak itu semua masih masuk dalam kategori puisi cinta. Jadi puisi cinta itu gak harus dalam konteks cinta pada pacar atau kekasih saja bisa juga pada kedua orang tua kita ataupun yang lain.
Dalam konteks Puisi cinta untuk sahabat juga sama saja, namun dalam ini puisi ini juga bisa di jadikan dua katgori puisi sahabat dan juga puisi cinta untuk sahabat. Kalo saya lebih suka mengelompokan puisi ini kedalam puisi cinta untuk sahabat karena kalo puisi sahabat saja terlalu luas. Kalo puisi cinta untuk sahabat kan akan terlihat sangat akrab dan sahabat itu terasa spesial di mata kita. Oke itu mungkin hanya pendapat saja tapi menurut saya pendapat ini cukup logis dan masih bisa di terima oleh pikiran dan naluri kita.
Kemudian Puisi cinta Sedih itu puisi ini masuk dalam kategori puisi cinta untuk sang kekasih namun puisi ini biasanya berisi sebuah rasa kecewa dirinya pada sang kekasih. Sehingga puisi ini biasanya berisikan tentang sebuah curahan hati dari sang pembuat puisi itu sendiri. Kemudian lagi puisi cinta setia ini biasanya adalah puisi cinta dengan roman yang bahagia karena ia merasa bahwa cinta nya itu membuat rasa nyaman dalam dirinya nah dari sinilah kemudian sang penulis menuliskan isi hatinya dalam bentuk puisi.
Oke lansung saja sobat saya rasa anda sudah lebih mengerti itu dari pada saya. Oke kita masuk pada inti kita pada kali ini yaitu puisi cinta. Saya sudah menyiapkan beberapa puisi cinta sobat dan ini adalah puisi cintanya. Selamat menikmati dan semoga terhibur dengan puisinya.
Kumpulan Puisi Tentang Cinta
CINTA
Tidak ada ratapan
Tidak ada kata mengeluh
Hanya rasa haru
Yang menghiasi hatiku
Duka nestapa
Sebagai baju kebesaran
Nyawapun sudah sering
Mengintip jurang
Akhirnya
Telah kutemukan
Penghulu cinta
Dari segala cinta
Cinta sejatiku
Cinta yang abadi
Menyertai hidup
Menemani saat
Kematian menjemput
Dan
Akan selalu bersamaku
Menikmati
Hidup setelah hidup
Puisi by : Wijanarko
ALASANKU MENCINTAIMU
Alasanku mencintaimu
Aku ingin mengganti nyawaku dengan namamu
Agar kelak aku lupa tentang dirimu, aku bisa mengingatnya dengan merobek jasadku
Alasanku mencintaimu
Aku ingin menutup mataku dengan senyuman terindahmu
Agar kelak saat kau pergi, kau mengerti kenapa aku bisa menghembuskan nafas terakhirku
Alsanku mencintaimu
Aku lupa bagaimana caranya berfikir, karena di dalam otaku hanya wajahmu yang terukir
Aku lupa bagaimana caranya berjalan, karena di dalam langkahku tiada lagi kakimu yang
membuatnya beriringan
Aku lupa bagaimana caranya hidup, karena di dalam hariku hanya hadirmu satu-satunya yang
kuhirup
Aku lupa bagaimana caranya berpuisi, karena di ujung penaku mengering sunyi
Alasanku mencintaimu
Aku ingin kita menatap hari senja untuk terakhir kalinya, disaat jasad kita akan tertutupi oleh tanah
Kumohon selamanya denganku, karena aku bangga mencintaimu.
Puisi by : Wahyu Purbosari
JERITAN HATI
angin merangkulku dengan erat
bisikan air hujan terus terurai
matahari kalah dengan awan-awan yang lebat
yang dahsyat dengan suara cetarnya
cahayanya mampu membuat semua merinding
semua tangkai pohon melambai-lambaikan tangan
menggoreskan bibir ini terurai senyuman
sepucuk air hujan membawaku menyelumut
sebuah kerinduan muncul di hatiku
terurai dengan air yang terus menyelimuti
wajahmu lahan perlahan memukau
dalam hangatnya rindu
kasih
andai kau tau
rindu ini tak akan lenyap
Puisi by : Aruni
JIWAKU SUNYI
Gemericik hujan malam hari
Menemani tidurku sendiri
Hati kembali …
Sunyi
Ilusi
Netra berimajinasi
Menatap langit-langit mimpi
Berharap, kau bisa kutemui
Diriku tidak lagi berarti
Kekasihmenjauhi pergi
Mungkinkah kembali?
Memiliki
Andai …
Saling menghargai
Tak mungkin terjadi
Salahkan diri sendiri, tersakiti
Semua ini kehendak Illahi
Tak mampu dipungkiri
Tetap mensyukuri
Kujalani
Puisi by : Tania
LEMBAYUNG PENGGODA
Beranjak malam bersolek manja
Siap menjamu cinta
Lembayung senja
Menggoda
Tersentil
Senyum mungil
Kau pun terpanggil
Mantra gincu bibir secuil
Biarkan si ulung merayu
Mendayu bagai bayu
Seperti berlagu
Syahdu
Terpagut
Engkau terpaut
Daya tarik maut
Merdu suara nafas bersahut
Sengaja buat kau penasaran
Menggembala imaji berkeliaran
Senyumku tahan
Heran
Gelisah
Mulai gelisah
Berubah jadi desah
Kulihat kau mulai resah
CINTA INI
Melayang layu bayangmu kasih
Peluk langit kamarku
Ucapkan salam
Perpisahan
Perlahan
Kau mendekat
Namun, hilang lenyap
Seiring aku, ingin memelukmu
Tinggallah aku dalam kerapuhan
Menahan perihnya sayatan
Tajam! Mengiris ...
Jiwa
Kasih
Dalam kepedihanku
Sesungguhnya, masih kau
Ya ... Kau yang kucinta
Puisi by : Anzha
AKU TETAP SETIA UNTUKMU
Meski hatiku tertoreh luka
Kau tetap kucinta
Tak tergantikan
Selamanya
Bahagia
Aku rasakan
Terbayang saat bersama
Kau dan aku bercanda
Berjuta hasrat t'lah kupendam
Segera ingin kucurahkan
Kerinduaan tergergenggam
Untukmu …
Sungguh
Cintaku utuh
Jiwa tiada tersentuh
Asa bersamamu, bahagia kurengkuh
Puisi by : Tania
PUPUS
Berlalu
Harapan semu
Dalam bayanganmu pilu
Cintaku tak lagi padamu
Sendiri
Menerawang jingga
Kubiarkan waktu berlalu
Tanpa hadirmu di sisiku
Cinta
Semua sirna
Baru kau sadari
Cintamu bertepuk sebelah tangan
Maaf
Jika aku
Membuat hancur hatimu
Hingga pupus semua asamu
Puisi by : DewyRose.
CLBK
Ketika cinta kembali menyapa
Lisanku bungkam bicara
Pandangan mata
Buta
Kini cinta kembali bertumbuh
Mengangkat jasadku rapuh
Pernah terjatuh
Luluh
Saat cinta kembali bersemi
Menghiasi jiwa tersakiti
Menyapa hati
Sendiri
Kini cinta kembali datang
Menenangkan pikiran bimbang
Menghibur pandangan
Tenang
Puisi by : Hendri Susilo
TEMAN TAPI MESRA
Untukmu
Di sana
Jauh di mata
Dekat di hp aku
Apa kabarmu di sana
Sedang merindui akukah ?
Atau memikirkanku ?
Pasti
Kutahu
Walau itu
Hanya maumu saja
Tapi tidak dengan aku
Aku dengan sejuta ragu
Untuk menerimamu kembali
Hingga asaku
Musnah
Untukmu
Kita berteman
Teman tapi maya
bukan teman tapi mesra
Cukup sudah berteman denganmu
Jangan meminta lebih
Kita berteman
selamanya...
Puisi by : DewyRose.
ASMARADANA
Gulana
Menyudut netra
Denyut khayal berimaji
Kidung kasmaran merindu tepi
Raga tertatih menuju letih
Usia terlempar masa
Tinggal sebentar
Memudar
Janji
Menebar sejati
Tertelan rapuh layu
Membuai indah mulut bermadu
Memikat raung mengunci gaung
Menjawab senyap sekejab
Terlena fana
Asmaradana
Oke sobat berikut di atas tadi adalah puisi cinta yang saya kumpulkan dari teman-teman saya dan saya share untuk sobat. Oke semoga sobat terhibur dangan puisi cinta di atas, maaf jika ada tulisan yang kurang berkenan di mata sobat. Sekian dari saya jumpa lagi pada postingan yang berikutnya dan akhir kata wassallam.